PT Bank Syariah Indonesia TbkPada tanggal 29 Desember 2021, Perusahaan telah menandatangani perjanjian pembiayaan kepada PT Bank Syariah Indonesia Tbk dengan nomor perjanjian No. 01/148-3/SP3/CB2.Fasilitas jangka panjang yang diberikan berupa pembiayaan modal kerja. Jangka waktu perjanjian selama 2 tahun sejak 20 Desember 2021 ? 20 Desember 2023. Skema ujrah bagi hasil adalah 5,8% untuk PT Bank Syariah Indonesia Tbk dan 94,2% untuk Perusahaan.Agunan atas perjanjian tersebut berupa piutang usaha yang ada maupun yang akan ada dari nasabah diikat fidusia (Catatan 6).Rasio keuangan yang harus diperhatikan adalah:a. Current Ratio minimal sebesar 100%;b. DER maksimal 300%; danc. DSCR minimal 100%.Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, Perusahaan telah memenuhi syarat dan kondisi pinjaman yang ditetapkan PT Bank Syariah Indonesia Tbk.Saldo pada awal tahun 2021 sebesar Rp112.000.000.000. Pencairan pinjaman baru di tahun 2022 sebesar nihil. Pembayaran pinjaman di tahun 2022 sebesar Rp40.000.000.000. Saldo pada 31 Desember 2022 sebesar Rp72.000.000.000.PT Bank CIMB Niaga TbkPada tanggal 30 Juli 2021, Perusahaan telah menandatangani perjanjian pembiayaan kepada PT Bank CIMB Niaga Tbk dengan No. perjanjian 121/PP/CB/JKT/2021.Fasilitas jangka panjang yang diberikan merupakan berupa Fasilitas Pembiayaan Investasi iB, Musyarakah Mutanaqisah, Fasilitas Pembiayaan Langsung, On Liquidation Basis, dan Committed (Fasilitas PI MMQ) sebesar Rp400.000.000.000. Jangka waktu perjanjian selama 5 tahun sejak 30 Oktober 2021 sampai dengan 30 Juli 2026. Skema ujrah bagi hasil bersifat floating setiap bulan, sesuai Nota Komitmen Proyeksi Pendapatan/Laba yang dibuat oleh Bank CIMB Niaga dan disetujui oleh Perusahaan. Tingkat ujrah bagi hasil pada tahun 2022 dimulai dari 53.15% untuk Perusahaan dan 46.85% untuk Bank hingga 66.53% untuk Perusahaan dan 33.47% untuk Bank.Agunan atas perjanjian tersebut berupa piutang, aset tetap (tanah, bangunan, dan mesin), dan rekening pembayaran utang (Catatan 6, 17, dan 19).Rasio keuangan yang harus diperhatikan adalah:? DSCR minimal 1,20x;? Current Ratio minimal sebesar 1,00x;dan? DER maksimal 4,00x.Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, Perusahaan telah memenuhi syarat dan kondisi pinjaman yang ditetapkan PT Bank CIMB Niaga Tbk.Saldo pada awal tahun 2022 sebesar Rp390.000.000.000. Tidak ada pencairan pinjaman baru di tahun 2022. Pembayaran pinjaman di tahun 2022 sebesar Rp45.000.000.000. Saldo pada 31 Desember 2022 sebesar Rp345.000.000.000.
|