[1621000] Disclosure of Notes to the financial statements - Trade Receivables - General Industry

Pengungkapan Disclosure
30 June 2023
Pengungkapan catatan atas piutang usaha Semua piutang Usaha Grup dalam mata uang rupiah.Sebagian nilai pemulihan atas cadangan kerugian penurunan nilai piutang usaha pada tanggal 30 Juni 2023 karena adanya pembayaran, diantaranya dari piutang Pembangunan KSO PT Perumahan (Persero) Tbk - IPP Rp550.000.000, KSO PT Maskar Abadi - PT Tanjung RayaRp904,884,215, PT Balikpapan Ready Mix Pile Rp299.846.972 dan PT Waskita Karya(Persero) Rp3.088.545.823. KSO PT PP (Persero) Tbk. ? KPS Rp639.399.957. PT Jaya Bangun Perkasa Rp426.520.733. KSO PT PP (Persero) Tbk. ? MK ? SBPS Rp399.420.827.Sebagian nilai pemulihan atas cadangan kerugian penurunan nilai piutang usaha pada31 Desember 2022 karena adanya pembayaran, diantaranya dari piutang KSO PT Waskita Karya (Persero) ? PT Gorip Nanda Guna sebesar Rp13.979.018.722, PT Fajar Parahyangan sebesar Rp3.429.037.000 dan PT Surya Prima Abadi Sejahtera sebesar Rp2.357.872.727. Sebagian lain merupakan hasil konversi piutang usaha dari CV Kenzie sebesar Rp1.163.000.000 dengan tanah seluas 1.500 m2 yang berlokasi di Desa Demangharjo, Kecamatan Warurejo, Kabupaten Tegal Provinsi Jawa Tengah, PT Dian Previta sebesar Rp905.000.000 dengan tanahseluas 424 m2 yang masing-masing berlokasi di Desa Demangharjo Kecamatan Warureja, Kabutaten Tegal Provinsi Jawa Tengah dan di Jl. Untung Suropati, Kelurahan Bambankerep, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah (Catatan 15) yang kemudian diakui sebagai properti investasi dan dari PT Gorip Nanda Guna sebesar Rp9.000.000.000 dikonversi menjadi persediaan suku cadang dan perlengkapan. Manajemen berkeyakinan bahwa cadangankerugian penurunan nilai telah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha. Piutang digunakan sebagai jaminan utama atas fasilitas kredit modal kerja revolving danfasilitas Non Cash Loan pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank BTPN Tbk, dan PT Bank HSBC Indonesia. Disclosure of notes for trade receivables